Lpk | Trenggalek – Pemerintah Kabupaten Trenggalek kembali akan melakukan penambahan penyertaan modal kepada Perumda Tirta Wening yang dulunya PDAM. Rencana tambahan penyertaan modal ini telah dibahas bersama DPRD melalui sidang paripurna.
Ditargetkan akan ada 1.000 sambungan baru dengan adanya tambahan penyertaan modal ini, Rabu (14/10). pembahasan sidang paripurna memasuki Jawaban dari Bupati terhadap Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD dan semua Fraksi menyepakati draft Ranperda ini untuk dibahas lebih lanjut di tingkat pansus.
Menurut Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Trenggalek penyertaan modal yang dilakukan oleh pemerintah daerah ditujukan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, dalam pemenuhan hak dasar masyarakat.
Pjs Bupati Trenggalek juga menyampaikan bahwa sampai dengan Tahun 2019 jumlah masyarakat Kabupaten Trenggalek yang sudah diairi oleh Perumda Air Minum Tirta Wening Trenggalek sebanyak 82.440 jiwa atau 11,84%. Sedangkan yang belum teraliri sebanyak 613.855 jiwa, dari total penduduk Kabupaten Trenggalek yang berjumlah 696.295 jiwa.
“Dengan rencana Penambahan Penyertaan Modal sebesar 3 Milyar, diharapkan akan ada tambahan 1.000 sambungan rumah tangga baru yang akan mendapatkan manfaat pelayanan PDAM,” Ungkap Benny Sampirwanto.
Lanjutnya, “melalui Perumda ini kita meyakini nanti akan ada penambahan-penambahan PAD yang bisa kita gali dari pendirian perusahaan ini,” Pungkasnya (awr)