Lpk | Jombang – Perhutani KPH (Kesatuan Pemangkuan Hutan) Jombang, bersama KPMDH (Koperasi Pemasaran Masyarakat Desa Hutan) tandatangani PKS (Perjanjian Kerja Sama), pengembangan Destinasi Wisata Rintisan Bumi Kepakisan, di areal seluas 8,51 ha, petak 45 m, RPH (Resort Pemangkuan Hutan) Kedunglumpang, BKPH (Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan) Jabung Administratif Desa Pakis, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada kamis (21/12).
Administratur Perhutani KPH Jombang, Kelik Djatmiko menyampaikan, dengan lokasi yang sangat luas untuk pengembangan wisata, kami tidak mematok berapa yang harus disetorkan ke Perhutani, tujuannya sementara waktu agar wisata ini dapat berkembang dan meningkatkan penghasilan, kesejahteraan masyarakat sekitar hutan “tanpa harus mengurangi fungsi kelestarian hutan”, kami sangat fleksibel dan kita akomodir, dengan berbagai upaya untuk mengembalikan fungsi hutan, yang awalnya ada tebu ilegal menjadi legal, dengan terus mempersempit tebu, untuk mengembalikan fungsi hutan semakin ada.
Kami sangat terbuka
ayo kita rembuk, tata bagaimana kesejahteraan masyarakat meningkat, pendapatan Perhutani juga ada dengan semestinya,
Dengan membuat wisata alam yang sederhana dan memberi kenyamanan agar banyak yang berkunjung ke sini.
Diharapkan wisata rintisan ini bukan sekedar contoh, dan dapat berkembang, mari hutan disini ditata dan dijaga kembali, dan masyarakat jangan jalan sendiri, buang unsur tamak dan serakah
tak lupa ia juga mengapresiasi, Forkompimcam Trowulan, Pemerintah Desa Pakis beserta pihak pihak lainya atas usaha dan dukungannya, Tegasnya.
Ditempat yang sama Camat Trowulan Mujiono, menyampaikan terimakasihnya ke Administratur Perhutani KPH Jombang, diharapkan perjuangan wisata disini dapat berkembang, karena sangat berpotensi luar biasa didukung tempatnya yang setrategis, serta dekat destinasi situs Trowulan, bagaimana caranya dapat berkembang dan menghasilkan manfaat semua pihak dan aspek, semoga dengan adanya PKS ini dapat berjalan baik dan berlanjut, Perkoperasian KPMDH semakin berkembang, kelestarian hutan semakin terjaga, terang Camat Trowulan.
Sedangkan Khoirul Hadi, Kepala Desa Pakis menyampaikan, “senajanno wargaku kudu tetep patuhi aturan”, jaga kesolitan ketransparanan dan kekompakan, mohon setelah ada badan hukumnya KPMDH harus bertanggung jawab agar tetap berjalan, dan Pemerintah Desa siap mengawasi dan mengawal, serta jangan seenaknya karena hutan ada pemangkunya, koperasi harus hidup, semua seksi KPMDH ayo jalan bareng bareng.
Karena Perhutani sudah sangat legowo, maka itu hak dan kewajibanya agar dipenuhi, ungkapnya.
Disela kegiatan Kades Pakis memerintahkan agar tanaman yang ditanam oleh Administratur Perhutani Jombang beserta undangan agar diberi pagar di jadikan monumen di sini, imbuh Kades Pakis.
Kegiatan penandatanganan PKS ditandatangani oleh Administratur Perhutani KPH Jombang Kelik Djatmiko bersama ketua KPMDH Siriadi,
Yang dihadiri Perhutani KPH Jombang, Forkompimcam Trowulan, Pemerintah Desa Pakis, LMDH Pakis Makmur, KPMDH sambutan, penandatanganan PKS yang penanaman bersama dilanjutkan dengan tumpengan tasyakuran.
Reporter : Yanti
