Lpk|Sidoarjo – Lagi – lagi laka Ka (kereta api) yang tidak berpalang pintu, sering kali membawa korban dan segenap warga setiap kali melintas menjadi was-was, lantaran dapat membuat celaka pengguna jalan. Seperti yang terjadi di perlintasan rel KA (kereta api) tanpa palang pintu di Dusun Glonggong Desa Kedung Kembar Kecamatan Prambon, Sidoarjo memakan korban jiwa, dan itu pun kejadian tidak satu, dua kali tapi sudah sering kali memakan korban jiwa.
Seperti yang diungkapkan Kanit Laka Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistyono, sekitar pukul 09.35 Wib terjadi kecelakaan di Jalan Raya perlintasan rel kereta api Dusun Glonggong Desa Kedung Kembar Kecamatan Prambon Kabupaten Sidoarjo yang mengakibatkan pengemudi mobil Nissan Juke nopol W-1920-Z meninggal dunia usai ditabrak KA Jenggala.
Awalnya pengemudi Nissan Juke nopol W-1920-Z berjalan dari arah Barat ke Timur. Tepat tiba di Dusun Glonggong ada perlintasan KA tanpa palang pintu. “Saat belok ke kiri melintasi perlintasan rel KA (kereta api) tersebut, warga sekitar sudah berteriak supaya korban berhenti karena ada kereta akan lewat. Namun kemungkinan tidak mendengar teriakan warga dikarnakan kaca mobil tertutup rapat, sehingga mobil Nissan terus meluncur dan akhirnya tertabrak kereta api Jenggala dari arah Barat ke Timur,” terangnya.
Sehingga mobil Nissan Juke sempat terseret ke Timur sejauh 64 m dan pengemudi yang diketahui bernama RAFINA OKTAFIA (22) warga Dusun Glonggong RT01/RW02 Desa Kedung Kembar Kecamatan Prambon Kabupaten Sidoarjo meninggal dunia. Selanjutnya, kejadian kecelakaan tersebut ditangani Unit Laka Lantas Polresta Sidoarjo.
Dan salah satu saksi warga sekitar yang tidak mau disebutkan nama nya, mengeluh dan menyesalkan kejadian tersebut “Memang di area jalur sini sudah sering kali jatuh korban, dengan perlintasan KA (kereta api) yang tidak berpalang pintu, serta untuk warga sekitar sangat – sangatlah memohon ke Dinas terkait bisa memberi solusi/jalan keluar biar tidak lagi ada korban jiwa”, ucapnya.
Reporter : Hery-Amir
