Lpk | Tulungagung – Dalam Rangka mendukung pengembangan tanaman tembakau khususnya untuk program peningkatan kwalitas bahan baku, Pemerintah Kabupaten Tulungagung maupun pemeritah provinsi jawa timur melalui dana DBHCHT memberikan berbagai program kegiatan bantuan kepada para petani tembakau. Kegiatan tanam perdana tembakau ini di laksanakan di Desa Kendalbulur, Kecamatan boyolangu, Kabupaten Tulungagung. Jumat ( 21/ 06/2024).
Aksi acara tanam perdana tembakau secara simbolis dilakukan bersama Kabid Tanaman semusim Disbun Provinsi Jatim, Prasojo Bayu, Ph D, Wakil Ketua DPD APTI Jatim, Wakil Ketua DPC APTI Tulungagung, Kadis Pertanian Drs.Suyanto,M.M,dan Forkopimcam Kecamatan Boyolangu.
Kegiatan itu diantaranya dalam bentuk peningkatan kualitas SDM melalui pelatihan /bintek dan penguatan kelembagaan petani serta penerapan inovasi baru. Selain itu, dukungan sarana melalui bantuan pupuk, alat mesin pertanian, jalan produksi dam saluran irigasi serta penanganan panen dan pasca melalui kegiatan bantuan alat panen dan pasca panen.
PJ Bupati Tulungagung Heru Suseno di kesempatan tersebut menyampaikan, luas area tanam tembakau di Kabupaten Tulungagung pada tahun 2023 mencapai 1.017 Ha dengan produksi daun rajangan kering 1.632 ton. Produksi Tembakau di Tulungagung sebagian digunakan untuk mendukung pemenuhan akan bahan baku industri rokok lokal / wilayah Tulungagung sebagian lagi pemenuhan kebutuhan pasar tradisional baik lokal maupun regional,” pungkasnya.
Reporter ; Mujiono