Lpk | Surabaya – Kasubditkamsel Polda Jatim selaku kasatgas preemtif “Ops Keselamatan Semeru 2020”, didampingi Kasubsatsagas 1 dan Kaminops satgas preemtif telah melaksanakan kegiatan himbauan kepada penumpang bus, angkutan umum untuk tidak mudik lebaran 2020.
Langkah ini dilakukan dalam rangka percepatan pencegahan penyebaran virus covid 19 serta memberikan himbauan kepada pemilik PO bus Medali Mas Kota Malang, untuk menerapkan physical distancing, dalam melayani penumpang.
Dalam keterangan Pers Polda Jatim, Jum’at (10/4/2020) disebutkan, adapun kegiatan tersebut dilaksanakan di terminal bus Arjosari Kota Malang dan garasi bus Medali Mas Kota Malang.
Pada kesempatan ini hadir pula, Wakasat lantas Polresta Malang, Kadishub Kota Malang, Ka UPT terminal Arjosari Kota Malang, Koramil Blimbing Kota Malang, Dinas Kesehatan Kota Malang, Para Kanit Dikyasa Korwil Malang, Ka Organda Kota Malang juga Pemilik dan staf PO bus Medali Mas.
Adapun keseluruhan giat preemtif tersebut juga meliputi, Memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tidak mudik selama virus covid 19 blm dinyatakan steril oleh pemerintah.
Mengecek kesiapan terminal Arjosari Kota Malang dalam mencegah penyebaran virus covid 19 menjelang masa mudik lebaran meliputi :
Tempat mencuci tangan, lengkap dgn sabun dan air mengalir. Menyediakan tempat hand sanitizer dibeberapa titik terminal. Bilik antiseptik.
Sarana penyemprotan disinfektan untuk armada bus maupun MPU yg keluar masuk terminal dan garasi bus. Ruang observasi atau isolasi bagi masyarakat yg terindikasi mengalami gangguan sesak nafas, batuk, flu dan suhu badan tinggi.
Pengukuran suhu tubuh pada setiap penumpang yg masuk terminal dgn menggunakan thermogun infrared.
Memberikan himbauan kepada masyarakat untuk menghindari tempat tempat keramaian apabila tidak mendesak dan selalu menjaga jarak (physical distancing). Menghimbau kepada penumpang bus agar saat didalam bus, tetap menjaga jarak (physical distancing).(ir)
