YAPK | Trenggalek – Rotasi jabatan Polres Trenggalek kembali bergulir. Sedikitnya ada 5 pejabat utama yang dimutasi sebagai promosi jabatan. Serah terima jabatan (Sertijab) itu sendiri dilakukan dalam sebuah upacara resmi di halaman Mapolres Trenggalek. Senin (11/03)
Kompol Siti Munawaroh, S.H yang sebelumnya menjabat sebagai Kabagsumda Polres trenggalek dimutasikan sebagai Analis Kebijakan Pertama Bidang Perencanaan digantikan oleh AKP Suprapto S.H. yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubbagpers Bagsummda.
Jabatan Kabagops yang sebelumnya dipegang Kompol Heru Kun Biantoro, S.Sos diserahkan kepada AKP Haryanto, S.H yang sebelumnya menjabat sebagai Kasatresnarkoba. Sedangkan Kasatrenarkoba yang baru diamanatkan kepada Iptu Bambang Dwiyanto.
Ditingkat Polsek jajaran, AKP Yasir yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Suruh dipercaya memegang amanah sebagai Kasubbagdalgar Bagren digantikan oleh AKP Wardjito, S.H. Sedangkan AKP Mahmudi ditunjuk sebagai Kapolsek Pogalan menggantikan pos yang ditinggalkan oleh AKP Wardjito.
Upacara Sertijab itu sendiri dipimpin langsung oleh Wakapolres Trenggalek Kompol Agung Setyono, S.S dan diikuti oleh pejabat utama, Kapolsek jajaran, seluruh personel Polres dan pengurus Bhayangkari cabang Trenggalek.
Kompol Agung menuturkan, mutasi jabatan di tubuh Polri merupakan hal yang biasa. Rotasi dilakukan sebagai salah satu upaya penyegaran organisasi dalam rangka meningkatkan kualitas dan kompetensi kerja agar lebih profesional, modern dan terpercaya.
“Disamping itu, alih tugas merupakan proses pembinaan karir personel serta menjaga dinamika organisasi agar tetap berjalan dan demi terpeliharanya managerial operional yang handal sesuai dengan tuntutan tugas dan harapan masyarakat” Tegas Kompol Agung
“Tugas dan tantangan kita kedepan semakin komplek, oleh karena itu kepada pejabat yang baru di kukuhkan agar segera menyesuaikan diri dengan tugas dan lingkungan yang baru”. Imbuhnya
Dilain pihak, Kompol Agung meminta agar seluruh personel dimasing-masing satuan memberikan dukungan yang sama kepada pejabat baru sehingga tugas yang menjadi tanggung jawabnya bisa terselesaikan dengan baik.
Secara simbolik, serah terima jabatan dilakukan dengan penyematan tanda pangkat komando, dilanjutkan penanda tanganan berita acara Sertijab, sumpah jabatan dan pakta integritas.(ttk/hum)
