Lpk | Surabaya – Polrestabes Surabaya melakukan pemusnahan Barang Bukti (BB) Minuman Keras ( Miras ) hasil pengungkapan Satres Narkoba selama 12 hari terhitung mulai dari tanggal 22 Maret sampai dengan 2 April 2021. Miras tersebut dimusnahkan dengan cara diratakan dengan Bulldozer.
Pemusnahan digelar di halaman Mako Polrestabes Jl. Sikatan Surabaya , Selasa (13/4/2021) dipimpin langsung Kapolrestabes Kombes Pol Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P. Pemusnahan disaksikan dari MUI, Kejaksaan Negeri Surabaya, Pengadilan Negeri Surabaya, Pemkot, Korem 804 Bhaskara Jaya, Ketua GP Ansor Kota Surabaya, Saspol PP dan tokoh masyarakat.
Kombes Pol Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P. dalam konferensi pers yang dihadiri wartawan Lpk Nusantara Merdeka www.tabloidlpk.or.id mengatakan “menjelang ibadah puasa dan Idul Fitri kami dari kepolisian menggelar beberapa operasi dalam rangka melakukan cipta kondisi salah satunya adalah operasi penyakit masyarakat”.
Polrestabes Surabaya juga menggelar operasi keselamatan pada H-7 dan H+7 dan akan menggelar Operasi Ketupat dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif, jelas Kombes Isir.
Hasil yang kita dapat selama kurang lebih 12 hari kemudian tidak berarti bahwa kami dari
POLRI berhenti, terkait dengan berbagai penyakit masyarakat . Kami tetap akan terus melaksanakan kegiatan dengan sasaran narkoba , miras, street crime dalam bentuk premanisme bagian daripada penyakit masyarakat, tambahnya.
Operasi pekat yang dilaksanakan dari tanggal 22 Maret – 2 April 2021 total ada 2255 kasus, 2278 tersangka, di mana 255 yang kemudian dilakukan proses sidik dan ada sekitar 2.302 yang dilakukan pembinaan.
Barang Bukti narkoba ada kurang lebih 410,44 gram, Ekstasi 38 butir, pil koplo 1370 butir ( dimusnkan di Polda Jatim pada hari Senin kemarin 12/4/2021 ), miras sekitar 4696 botol berbagai jenis, terang Kombes Isir.
“Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pemerintah Kota Surabaya, Korem 084 Bhaskara Jaya, kepada para tokoh agama, tokoh masyarakat termasuk kawan-kawan media semoga kolaborasi kita bersama-sama dapat kita terus tingkatkan sehingga kita bisa menciptakan keamanan dan rasa aman bagi warga Kota Surabaya yang kita cintai terlebih di tengah pandemi Covid-19”. Tutupnya.
Reporter : Ida