Lpk | Jombang – Sebanyak 420 pohon bonsai mengikuti kontes yang berlangsung di Tirta Wisata Jombang mulai hari ini hingga hari Kamis besok. Dalam rangka merebutkan piala kepala dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata Kabupaten Jombang.
Dengan tema” Tirto Wisata Bangkit Pertumbuhan Ekonomi Naik ,Tirta Wisata Jaya Rakyat Jombang Bahagia”.
Di antara bonsai-bonsai peserta kontes, ada yang harganya cukup fantastis, mencapai ratusan juta rupiah.
“Pendaftarannya sejak Rabu tanggal 7 hingga 8 kemarin untuk tanggal 9 penjurian dan hari ini pembukaan, jumlahnya ada 420 pohon,” ujar Ketua Persatuan Pecinta Bonsai Indonesia (PPBI) Cabang Jombang, Imam Purnomo. Sabtu (10/12/2022).
Bonsai yang dikonteskan tersebut merupakan milik para penghobi yang sebagian besar dari Jombang. Ada juga partisipan dari luar Jombang seperti beberapa wilayah di Jawa Timur seperti Nganjuk, Kediri, Surabaya, Mojokerto,” imbuhnya.
Ia menjelaskan, hari ini merupakan tahap pembukaan yang akan berlangsung sampai dengan hari kamis besok. Kontes bonsai ini akan dibuka secara resmi sekaligus sebagai pameran.
Empat ratus dua puluh ribu lebih bonsai tersebut akan dikonteskan pada beberapa kategori. Mulai dari tahap awal yang disebut prospek. Kemudian berlanjut secara bertahap yakni Setengah jadi, hingga Jadi.
“Di kategori Jadi yaitu, (bonsai yang dikonteskan) sudah tidak ada rekam jejak faktor manusia. Pertumbuhannya sudah alami. Bekas kawat untuk membentuk cabang dan ranting sudah hilang seiring pertumbuhan batangnya. Dan bonsai di kategori ini jangan ditanya lagi harganya. Biasanya tidak dijual,” ungkapnya.
Drs.Bambang Nur Wiyanto Kadispora Jombang dalam sambutanya menyampaikan, kegiatan kontes bonsai ini merupakan ekonomi kreatif.
“Ini merupakan pemberdayaan ekonomi kreatif yang di bina oleh dinas pertanian, dan nanti kita bisa berkolaborasi dengan dinas yang lain untuk mengembangkan ini,” kata Bambang Nur Wiyanto.
Lebih lanjut dikatakan Bambang, dengan adanya kontes ini juga akan menjadi daya tarik para wisatawan untuk datang ke Jombang.
“Kami berharap adanya kegiatan ini, bisa menjadi daya tarik, wisatawan untuk datang ke jombang dan membeli produk lokal sambil menikmati destinasi wisata,” pungkasnya.
Reporter : Yanti