YALPK | Denpasar – Untuk meningkatkan pembinaan dan pengawasan melekat terhadap personel dijajarannya, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Denpasar, Lantamal V, Kolonel Laut (P) Henricus Prihantoko mengisi acara Jam Komandan tentang Netralitas TNI di Gedung Serbaguna IGP. Dwinda Mako Lanal Denpasar, Selasa (5/3).
Hendri sapaan akrab Danlanal Denpasar pada Jam Komandan ini memberikan beberapa penekanan yang harus di ketahui dan ditaati seluruh personel dijajarannya menjelang pelaksanaan pesta demokrasi, Pemilu serentak pada April mendatang.
Menurutnya, seluruh personel Lanal Denpasar sebagai bagian dari prajurit TNI/TNI AL dalam Pemilu adalah netral. Loyalitas prajurit harus tegak lurus sesuai garis komando.
“Personel TNI AL termasuk di Lanal Denpasar ini harus meningkatkan kepekaaan dan kecermatan intelijen serta antisipasi terhadap Fenomena Demagooging (pecah belah) contohnya berita Hoax yang selama ini terjadi,” terangnya.
Netralitas berbagai peraonel TNI AL lanjutnya, harus tetap dipengang teguh dengan tidak memihak, membantu dll. secara langsung atau tidak langsung salah satu kontestan.
Danlanal menekankan kepada seluruh anggota agar dalam menyikapi tahun politik ini, agar tetap berpegang teguh pada netralitas TNI sesuai dengan perintah pimpinan TNI dan amanat undang undang TNI.
Ia mengingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi tahun politik yaitu ikut menjaga keamanan dan ketertiban diwilayahnya masing masing.
” Bijaklah dalam menggunakan Media Sosial, pahami informasi yang berkembang, serta tingkatkan pemahaman tentang prosedur dan mekanisme permintaan dan pemberian bantuan kepada Pemda dan Polri dalam rangka Pengamanan Pileg dan Pilpres 2019, serta tetap latihan PHH dalam rangka Latpam Pemilu 2019,” pungkasnya.
Selain materi netralitas, Danlanal juga mengingatkan akan adanya hajat besar di Bali, yakni perayaan Hari Raya Nyepi. Maka dari itu dibutuhkan kesadaran bagi seluruh prajurit untuk bisa menghormati saudara-saudara kita yang sedang melaksanakan perayaan hari Raya Nyepi tahun 2019 ini. Ujarnya (jf)