YALPK | Surabaya – Wakil Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan Angkatan Laut (Wadan Kodiklatal) Laksma TNI B. Ken Tri Basuki, M.Si., (Han),CHRMP mewakili Komandan Kodiklatal menerima tim Wasrik dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia yang dipimpin langsung Viktor Daniel Siahaan, S.E., AK, M.Si., di Ruang Rapat Ditdiklat Mako Gedung Ki Hadjar Dewantara Kesatrian Bumimoro Kodiklatal Surabaya, Jawa Timur, Selasa ( 19/11 ).
Dalam menerima kunjungan sekaligus pembukaan Wasrik tersebut Wadan Kodiklatal didampingi pejabat utama Kodiklatal diantaranya Inspektur Kodiklatal, Komandan Kodikdukum, Wadan Kodikopsla dan Komandan Puslatlekdalsen. Selain itu hadir pula para Paban dibawah Direktorat Kodiklatal.
Komandan Kodiklatal Laksda TNI Dedy Yulianto dalam sambutan yang dibacakan Wadan Kodiklatal Laksma TNI B. Ken Tri Basuki, M.Si., (Han),CHRMP menyampaikan selamat datang kepada bapak Viktor Daniel Siahaan, S.E., AK, M.Si., beserta anggota pemeriksa BPK RI di Kodiklatal. Semoga penyambutan yang sederhana ini berkenan di hati dan tidak mengurangi kenyamanan bapak dan ibu selama melaksanakan tugas di kodiklatal.
Lebih lanjut disampaikan seiring dengan proses reformasi birokrasi dalam tubuh TNI dalam mewujudkan terselenggaranya tata kelola pemerintahan yang baik (good gouvernance) dan pemerintahan yang bersih dan berwibawa (clean gouvernment) yang berpedoman pada prinsip-prinsip profesionalitas, akuntabilitas, efisiensi dan efektivitas, serta supremasi hukum, berpengaruh terhadap pengelolaan organisasi termasuk Kodiklatal.
Menurutnya sebagai bagian integral dari unsur pemerintah yang menggunakan anggaran negara untuk pemenuhan kebutuhannya, Kodiklatal sebagai kotama pembinaan kekuatan TNI AL juga memerlukan adanya pengawasan dan pemeriksaan dalam penyelenggaraan kegiatan yang bertujuan untuk lebih mempertajam pencapaian sasaran pelaksanaan tugas dan menekan sekecil mungkin potensi terjadinya penyimpangan, kesalahan prosedur maupun pemborosan, sehingga pelaksanaan tugas dapat tercapai secara berdaya guna dan berhasil guna.
Oleh karena itu, Dankodiklatal berharap kepada para pejabat Kodiklatal sebagai objek pemeriksaan atas kinerja pendidikan dan latihan TNI AL agar dapat memberikan informasi data yang akurat kepada tim pemeriksa BPK RI, sehingga apabila ada laporan keuangan yang kurang sesuai dengan prosedur dan peraturan perundangan yang berlaku, dapat diupayakan solusi pemecahannya secara cepat dan tepat agar ke depan kinerja Kodiklatal lebih optimal. ( ir )
