Lpk | Jombang – Demi untuk meraup keuntungan pribadi tidak peduli dengan kesehatan lingkungan, limbah padat B3 yang berupa abu sisa pembakaran, yang berwarna hitam pekat dan lembut seperti debu dan mudah berterbangan kemana-mana apabila tertiup angin di buang sembarangan.
Awalnya, pada hari Rabu (18/8/2021) ada sebuah truk pengangkut limbah tanpa memikirkan dampak lingkungan, membuang limbah di lingkungan warga yang jarak antara tempat pembuangan limbah dengan rumah warga hanya sekitar kurang lebih 4 meter.
Sabtu (21/8/2021). Hasil pantauan awak media, dilokasi pembuangan limbah, yang terletak di Dusun Kayangan, Desa Kayangan, RW 03 Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang, di situ tampak beberapa gundukan limbah abu sisa pembakaran.
Mila Seorang Ibu warga setempat yang rumahnya berada paling dekat dengan area pembuangan limbah tersebut menuturkan.
“Kemarin limbah itu tanpa sepengetahuan saya sudah di buang di situ, saya punya anak masih kecil-kecil, yang kita khawatir kan mereka terganggu dengan adanya limbah itu, di samping itu kalau tertiup angin debu limbah itu bisa kemana-mana semua jadi kotor apalagi dengan rumah saya cuma beberapa meter pastinya sangat mengganggu sekali,”tuturnya.
Lanjut Mila. Informasi yang di dapatkan dari Sopir truk mengatakan, di suruh oleh pihak yang punya sawah dan limbah tersebut rencana akan di buat pupuk oleh pemilik sawah.
“Sopir truk menyatakan di suruh oleh pemilik sawah yang ada di depan rumah saya, untuk di jadikan pupuk tapi cara menempatkan tidak sembarangan seperti ini kan sangat membahayakan lingkungan,” lanjutnya.
Reporter : Yanti