YALPK | Nganjuk – Pelaksanaan pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak sepuluh Desa di wilayah Kecamatan Patianrowo telah dilaksanakan pada hari Selasa 12 Pebruari 2019 secara umum telah berjalan dengan aman dan lancar,( Senin, 18/2/2019).
Namun demikian masih menyisakan protes dari warga pendukung salah satu calon Kepala desa Ngepung yang tidak terpilih, Ini terjadi karena menurut mereka Panitia Pilkades dianggap kurang netral.
Pada hari ini Senin tanggal 18 Pebruari 2019 mulai jam 07.30 Wib rombongan pendukung dari salah satu calon Kepala desa Ngepung mendatangi kantor PMD Nganjuk, Dengan mengendarai 3 mobil, 2 bis dan 10 truck warga berjumlah sekitar 500 mendatangi Kantor Pemberdayaan Masyarakat Desa ( PMD ) di Nganjuk.
Kedatangan warga desa Ngepung tersebut di sambut dan di temui oleh pejabat dari kantor PMD. Dalam forum dialog tersebut 10 perwakilan warga menyampaikan protes kepada panitia Pilkades yang dianggap kurang mensosialisasikan pelaksanaan pencoblosan serta dianggap curang sehingga dianggap sangat merugikan bagi warga pendukung calon Kades.
Pada kesempatan tersebut sebelum berangkat aksi, Kapolsek Patianrowo AKP JONI SUPRAPTO, SH memberikan arahan kepada warga bahwa agar semua aspirasi disampaikan kepada perwakilan saja, sehingga bisa ditampung dan di tindak lanjuti maksud dari penyampaian aspirasi tersebut.
Dalam kesempatan tersebut Kapolsek Patianrowo AKP JONI SUPRAPTO, SH juga menyampaikan kepada para warga yang menyampaikan aspirasi bahwa ada mekanisme hukum yang bisa menjembatani protes warga tersebut yakni melalui jalur gugatan PTUN.
Selain itu juga meminta warga untuk menjaga ketertiban lalulintas selama dalam perjalanan, jangan mudah terpancing dengan informasi yang tidak jelas sumber dan kebenarannya.
“Silahkan masyarakat menyampaikan aspirasi dengan tertib dan tetap menjaga situasi yang kondusif” tegas Kapolsek AKP JONI SUPRAPTO, SH.(hum/fr)
