YALPK | Kediri – Dalam upayanya mendongkrak perekonomian masyarakat di wilayahnya, Pemerintahan Desa Banaran Kecamatan Kandangan Kabupaten Kediri bagikan 1000 pohon bibit jeruk jenis Pamilo kepada warga.

Hadi Suwito Plt Sekdes Banaran, berharap Desa Banaran juga akan menjadi wilayah yang memiliki hasil produksi pertanian yang khas seperti Desa Medowo dan Desa Mlancu.

Menurut keterangan Hadi Suwito, Desa Medowo dan Desa Mlancu merupakan Desa Wisata sedangkan posisi Desa Banaran berada dibawah kedua Desa tersebut. Jika nantinya hasil produksi berupa buah Jeruk Pamilo dijual di pinggir jalan akses masuk ke dua desa wisata tersebut, maka dapat membantu perekonomian masyarakatnya.

“Untuk harga buah Jeruk Pamilo, yang besar Rp 50 Ribu per kila dan yang kecil Rp 25 Ribu per kilo,” terang Plt Sekdes Kandangan, Selasa (11/2/2019).

Hadi Suwito mengatakan bahwa sebagaian besar masyarakatnya menggantungkan hidupnya dari hasil tani dan buruh tani, namun memiliki keunggulan soal kerukunan antar umat beragama.

“Jadi di Desa Banaran itu ada tiga Keyakinan yakni ada Agama Hindu dengan bukti adanya bangunan Pure Giri Nata, kemudian Agama Islam serta Agama Kristen dan dari mereka semua hidup rukun berdampingan dan bergotong royong ”, pungkas Plt Sekdes Banaran. (hrw)

Loading

830 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *